BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Polemik DPD Partai Golkar Kabupaten Banjar terus bergulir.
Pasca konferensi pers DPD Partai Golkar Provinsi Kalimantan selatan yang mensomasi pihak Gusti Abdurahman dan Kamaruzzaman, kini giliran Wakil Bappilu DPD Golkar Banjar, Arkani yang angkat bicara.
Baca Juga Ditantang Berkelahi, Seorang Kakek Jadi Tersangka Setelah Penyerangnya Tewas di https://www.kompas.tv/article/223623/ditantang-berkelahi-seorang-kakek-jadi-tersangka-setelah-penyerangnya-tewas
Menurut Arkani, somasi yang diberikan DPD Golkar Provinsi Kalimantan Selatan terhadap Gusti Abdurrahman dan Kamaruzzaman salah sasaran.
Tudingan DPD Golkar provinsi yang sempat mensomasi dua anggota DPRD Banjar dari Partai Golkar tersebut yaitu menginginkan jabatan ketua DPD Partai Golkar dari Rusli bukanlah tujuan keduanya.
Gugatan yang dilayangkan 14 pengurus kecamatan DPD Partai Golkar Banjar ditujukan mengenai keabsahan musda bukanlah keinginan merebut tahta pimpinan DPD Partai Golkar Banjar dari Rusli.
Baca Juga Polisi Gerebek Kantor Penagihan Pinjol di Kotabaru, 40 Karyawan Diamankan di https://www.kompas.tv/article/223747/polisi-gerebek-kantor-penagihan-pinjol-di-kotabaru-40-karyawan-diamankan
Arkani bahkan menilai kejanggalan surat keputusan yang diklaim DPD Golkar provinsi yang diperlihatkan saat konferensi pers karena menurutnya salinan surat putusan mahkamah Golkar yang resmi baru keluar sepekan setelah putusan yakni rabu pekan ini.
Keputusan resmi mengenai siapa yang berhak memimpin DPD Banjar sendiri masih harus menunggu salinan resmi dari putusan gugatan 14 pengurus kecamatan DPD Banjar yang dikeluarkan rabu 20 oktober 2021.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/224023/polemik-pimpinan-golkar-banjar-kian-memanas-para-petinggi-partai-angkat-bicara