Kerajinan Masker Kulit Tembus Pasar Eropa

2021-10-20 591

KOTA MADIUN, KOMPAS.TV - Pandemi Covid 19 biasanya berdampak pada merosotnya usaha. Namun tidak bagi seorang perajarin kulit di Kota Madiun, yang justru sukses membuat masker dan sarung botol handsanitiser dari kulit sapi. Hasil kerajinan ini bahkan tembus ke pasar Eropa.

Hasil kerajinan Hendro Suwignyo, warga Kecamatan Taman, Kota Madiun, berupa tas kulit, dompet, tempat korek api, tas handphone dan berbagai hasil kerajinan kulit lainnya.

Namun yang menarik perhatian, yakni masker, dan sarung botol handsanitiser yang terbuat dari kulit sapi.

Bermula dari keinginannya untuk memanfaatkan limbah kulit, di tempat usaha temannya di Surabaya, Hendro kemudian berinisiatif untuk mebuat masker dari kulit. Terlebih pada awal pandemi tahun lalu, masker merupakan barang langka yang banyak diburu warga.

Kemudian masker dan sarung botol handsanitiser tersebut ditawarkan melalui media sosial. Tak disangka, hasil kerajinan Hendro ini kemudian laris manis bahkan dipesan oleh pemesan dari Kanada, Jepang, dan Singapura.

Untuk sarung botol, perajin ini menjual seharga 60 ribu rupiah, sementara masker kulit dibandrol 1 juta 500 ribu rupiah, tergantung tingkat kesulitan desainnya. dari usaha yang di tekuninya, sang pengrajin kini mampu meraup omzet hingga belasan juta rupiah setiap bulan.

#beritakotamadiun
#beritamadiun
#maskerkulit
#inovasi
#pasareropa




Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/223688/kerajinan-masker-kulit-tembus-pasar-eropa