BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Dihadapan unsur pimpinan Komisi 3 DPRD Kalimantan Selatan, unjuk rasa sejumlah massa di depan Gedung DPRD Kalimantan Selatan ini menyoroti sejumlah hal diantaranya adanya dugaan KKN di lingkungan pemerintah Kabupaten Balangan.
Seperti dugaan Mahar dalam proses promosi, rotasi atau mutasi sehingga melenceng dari tujuan penyegaran Aparatur Sipil Negara dalam bertugas, serta adanya dugaan pungli di lingkungan Sekretariat Daerah.
Baca Juga Curi Sepeda Motor Tetangga Sendiri, Residivis Terpaksa Ditembak di Kaki Akibat Melawan Petugas di https://www.kompas.tv/article/219425/curi-sepeda-motor-tetangga-sendiri-residivis-terpaksa-ditembak-di-kaki-akibat-melawan-petugas
Tak hanya itu, massa juga menyoroti soal rusaknya jalan yang disebut akibat dilintasi angkutan semen Conch yang memiliki beban tonase diatas kemampuan jalan.
"Itu sudah bertahun-tahun terjadi, kita sampaikan berkali-kali, namun sampai saat ini masih berkeliaran truk-truk tersebut," tuntut Ketua Forpeban Kalsel, Din Jaya
Aspirasi ini kemudian diterima Ketua Komisi 3 DPRD Kalsel, Syahrujani, dan berjanji segera menindaklanjutinya.
"Akan kita lanjuti secepatnya, memang sudah ada program balai jalan u ntuk renovasi jalan, tapi kalau hanya itu tidak memenuhi standar, artinya Conch juga harus berpartisipasi," jawab Ketua Komisi 3 DPRD Kalsel, Syahrujani
Baca Juga Tunggu Instruksi PTM, SMAN 11 Banjarmasin Lakukan Persiapan dengan Vaksinasi Para Siswa di https://www.kompas.tv/article/219428/tunggu-instruksi-ptm-sman-11-banjarmasin-lakukan-persiapan-dengan-vaksinasi-para-siswa
Selain ke DPRD Kalimantan Selatan massa juga menyampaikan aspirasi serupa ke Kejaksaan Tinggi Kalimantan Selatan dan meminta agar Aparat Hukum menindak lanjuti dugaan kasus kasus tersebut.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/219556/massa-di-banjarmasin-tuntut-penanganan-dugaan-kkn-hingga-masalah-kerusakan-jalan