SUBANG, KOMPAS.TV - Proses otopsi ulang terhadap korban pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu pada Sabtu, 2 Oktober 2021 sama sekali tak dihadiri pihak keluarga.
Yoris anak tertua sekaligus kakak korban pembunuhan ibu dan anak, Tuti dan Amel menjelaskan alasan pihak keluarga tak menghadiri proses autopsi ulang yang dilakukan polisi pada Sabtu, 2 Oktober 2021 kemarin.
Menurut Yoris, keluarga sengaja tak menghadiri proses autopsi ulang agar tidak mengganggu kerja polisi. Pasalnya jika keluarga hadir dikhawatirkan banyak mengundang perhatian masyarakat.
Selain itu agar polisi lebih fokus dalam melakukan penyelidikan dan dapat segera menangkap pelaku pembunuhan tersebut.
Baca Juga Dua Saksi Kasus Subang Yoris dan Yosep Hendak Bertemu Perbaiki Hubungan, Gagal Karena Hal ini di https://www.kompas.tv/article/218594/dua-saksi-kasus-subang-yoris-dan-yosep-hendak-bertemu-perbaiki-hubungan-gagal-karena-hal-ini
Pihak keluarga sendiri sebelumnya telah mengetahui terkait proses autopsi ulang tersebut. Yakni ketika pihak kepolisian meminta ijin keluarga untuk membongkar makam Tuti dan Amel untuk dilakukan autopsi ulang.
Yoris tidak menjelaskan alasan polisi melakukan autopsi ulang terhadap ibu dan adiknya itu. Namun, ia berharap polisi segera bisa mengungkap siapa pelakunya.
Video Editor: Laurensius Krisna Galih
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/218912/terkuak-alasan-keluarga-tak-mau-hadiri-autopsi-ulang-jenazah-tuti-dan-amelia