Banjir kembali menerjang 15 desa di Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat. Sebanyak 3.526 KK terdampak banjir yang terjadi sejak 2 Oktober.
Banjir terparah saat ini terjadi di 2 desa, yakni Desa Tanjung Niaga dan Desa Kampung Baru. Ratusan rumah di dua desa ini terendam dengan ketinggian air hingga 3 meter. Sejumlah warga enggan mengungsi. Mereka memilih bertahan di rumah masing-masing.
Selain merendam rumah, banjir juga merusak fasilitas umum seperti jembatan, kantor pemerintahan, dan rumah ibadah. Sebuah pondok pesantren juga dilaporkan terdampak banjir. Para santri dan pengajar pun dievakuasi ke posko BPBD.
Hai, Sobat Medcom.id! Kalau kamu punya video peristiwa menarik bisa mengirimkannya ke redaksi@medcom.id.
Ketinggian Banjir Capai 3 Meter, Sejumlah Warga di Melawi Enggan Mengungsi