KOMPAS.TV - Polisi menyebut perusakan Kantor Desa Bojong Koneng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, terkait lahan yang dikelola oleh Sentul City.
Sebelumnya, lebih dari 180 warga Bojong Koneng sudah mengadukan sengketa lahan ini ke Komnas HAM.
Perusakan kantor Desa Bojong Koneng terjadi pada Sabtu lalu.
Baca Juga Maman Suherman, Terpidana Kasus Pembukaan Lahan Sawit Ilegal Ditangkap Kejati Kalbar di https://www.kompas.tv/article/217072/maman-suherman-terpidana-kasus-pembukaan-lahan-sawit-ilegal-ditangkap-kejati-kalbar
Penyelidikan tengah dilakukan polisi diduga ada provokator yang memancing warga untuk merusak kantor desa.
Kepala Desa Bojong Koneng Rusdi Anwar membenarkan adanya perusakan di kantor desa tersebut.
"Memang benar tadi siang sejumlah warga melakukan unjuk rasa di depan kantor desa dan menerobos ruangan serta menghancurkan fasilitas," kata Rusdi dikonfirmasi, Ahad 3 Oktober 2021.
Atas kejadian ini Kepala Desa Bojong Koneng Rusdi Anwar akan melapor ke Polres Bogor agar perusakan kantor desa Bojong Koneng, Babakan Madang, Kabupaten Bogor itu langsung ditindaklanjuti karena demo itu anarkis.
Sebelumnya, warga menuntut pihak Sentul City menghentikan pengolahan atas tanah garapan yang mereka kelola.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/218306/imbas-sengketa-lahan-sentul-city-warga-rusak-kantor-desa-bojong-koneng