KOMPAS.TV-Pernah mendengar tentang tidur sambil berjalan? Gangguan tidur ini biasanya terjadi pada anak-anak. Melansir Hellosehat.com, berdasarkan survei yang dilakukan di Amerika Serikat, terdapat 15% orang yang memiliki kebiasaan tidur sambil berjalan. Kebanyakan dari mereka adalah anak-anak, terutama yang berusia dari 3 tahun sampai 7 tahun.
Berdasarkan dari The National Sleep Foundations 2004, sebanyak 1 % anak usia balita, dan 2% anak usia sekolah mempunyai kebiasaan tidur sambil berjalan, setidaknya 2 kali dalam seminggu. Ini juga dapat terjadi pada remaja, karena kebiasaan ini terbawa dari kecil hingga usia remaja. Bahkan sebagian, kebiasaan tidur sambil berjalan ini terbawa hingga dewasa.
Berdasarkan penelitian The Neurology Journal, sebanyak 29,2% dari 19.136 orang dewasa, memiliki kebiasaan tidur sambil berjalan. Untuk menangani kebiasaan ini, kita bisa mulai dengan tidur yang cukup, menghindari stres, tidak menonton tv sebelum tidur atau mendengar suara yang keras, hilangan benda-benda yang membahayakan seperti barang yang tajam dan pecah belah, serta kunci semua pintu dan jendela.
Baca Juga 6 Benda yang Bantu Hangatkan Kamar di Musim Hujan agar Tidur Nyaman di https://www.kompas.tv/article/213626/6-benda-yang-bantu-hangatkan-kamar-di-musim-hujan-agar-tidur-nyaman
https://www.kompas.tv/article/213626/6-benda-yang-bantu-hangatkan-kamar-di-musim-hujan-agar-tidur-nyaman
Grafis: Agus Eko Apriyanto
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/216400/bukan-mistis-berikut-penyebab-tidur-sambil-berjalan
