Video Amatir Kontak Senjata Aparat dan Kelompok Separatis Teroris Papua di Distrik Kiwirok

2021-09-22 6

PAPUA, KOMPAS.TV - Kontak senjata antara TNI dan kelompok separatis teroris di Papua terjadi pada Selasa (21/9/2021).

Insiden terjadi saat proses evakuasi jenazah tenaga kesehatan suster Gabriela Melani. Satu prajurit TNI gugur tertembak saat mengamankan proses evakuasi jenazah.

Dalam rekaman video kontak senjata yang terjadi di Distrik Kiwirok, kabupaten Pegunungan Bintang Papua, personel gabungan TNI polri yang sedang mengevakuasi jenazah tenaga kesehatan Gabriela Melani, diserang kelompok teroris.

Satu anggota TNI dari batalyon infanteri (Yonif) 403 Wirasada Pratista atas nama Pratu Ida Bagus Putu, gugur saat mengamankan proses evakuasi ini.

Kepala penerangan kodam (kapendam) xvii cenderawasih, kolonel arm reza nur patria menjelaskan, kontak tembak terjadi saat helikopter bergerak menuju Kiwirok untuk melaksanakan evakuasi.

Saat itu korban Pratu Ida Bagus bersama beberapa rekannya sedang melakukan pengamanan di bandara Kiwirok.

Namun saat mengamankan bandara itulah mereka diserang dan menyebabkan Pratu Ida Bagus meninggal dunia di lokasi kejadian.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengecam perbuatan kelompok separatis teroris Papua yang membunuh tenaga kesehatan.

Menkes menyebut tenaga kesehatan diterjunkan ke seluruh pelosok indonesia demi mengemban tugas mulia.

Jenazah tenaga kesehatan Gabriela Melani yang gugur di Distrik Kiwirok pekan lalu, akhirnya berhasil dievakuasi menuju Jayapura pada selasa (21/9/2021) siang.

Setelah ditangani di rumah sakit marthen indey Jayapura, jenazah Gabriela kemudian dibawa ke rumah duka di jalan belut waena, Distrik heram, kota Jayapura.

Video Editor: Vila Randita

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/214270/video-amatir-kontak-senjata-aparat-dan-kelompok-separatis-teroris-papua-di-distrik-kiwirok