Dokter dan tenaga kesehatan di Kabul Afghanistan terpaksa harus bekerja tanpa di gaji di Rumah Sakit sejak pengambil alihan kekuasaan oleh Taliban di Afghanistan.
Tak hanya dokter dan tenaga kesehatan yang mengalami kesulitan, pasokan obat-obatan pun sangat terbatas. Pasien terancam menghadapi kematian karena kurangnya obat-obatan. Salah satu dokter di Rumah Sakit di Kabul memohon masyarakat internasional untuk tidak melupakan Afghanistan dan membantu kondisi krisis kemanusiaan dan kesehatan yang terjadi di Kabul. APTN
Krisis Kesehatan di Afghanistan, Nakes Bekerja Tanpa Digaji