KOMPAS.TV - Palang Merah Indonesia DKI Jakarta melaporkan satu akun media sosial ke Polda Metro Jaya karena mencatut nama PMI untuk membuat berita bohong Megawati Soekarnoputri meninggal.
Kepala Bidang Kerja Sama dan Kemitraan , PMI DKI Jakarta melapor ke Polda Metro Jaya dengan membawa bukti unggahan hoaks Megawati meninggal dengan mencatut lambang dan nama PMI DKI Jakarta.
Palang Merah Indonesia berharap polisi menangkap pelaku hoaks, karena telah mencemarkan nama baik PMI DKI Jakarta.
Baca Juga Datangi Polda Metro Jaya, PMI DKI Jakarta Laporkan Hoaks Gambar Mirip Megawati Meninggal Dunia di https://www.kompas.tv/article/211522/datangi-polda-metro-jaya-pmi-dki-jakarta-laporkan-hoaks-gambar-mirip-megawati-meninggal-dunia
Sebelumnya polisi membenarkan Politisi PDI Perjuangan, Hendri Yosodiningrat melaporkan akun YouTube dan TikTok ke Polda Metro Jaya.
Hendri melaporkan pemilik akun medsos, setelah dirinya dicatut dan diedit dalam kabar bohong atau hoaks yang menyebutkan presiden ke-5 yang juga Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri meninggal dunia.
Akun yang dilaporkan yakni Mahakarya Cendana dan @Jatim070881.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/211664/pmi-dki-jakarta-lapor-polisi-soal-hoax-ucapan-duka-megawati