KOMPAS.TV - Komisi perlindungan anak indonesia KPAI mengecam tindak pemerkosaan yang diduga dilakukan pejabat dan politisi terhadap 4 siswi di Jayapuara, Papua.
KPAI juga meminta polisi mengusut kasus ini secara tuntas.
Baca Juga Tampilkan Adegan Pemerkosaan dengan Boneka, Penyiar TV Dipenjara 12 Bulan dan Denda Rp51,5 Juta di https://www.kompas.tv/article/207508/tampilkan-adegan-pemerkosaan-dengan-boneka-penyiar-tv-dipenjara-12-bulan-dan-denda-rp51-5-juta
Komisioner Retno Listyarti meminta polisi mengusut kasus dugaan pemerkosaan yang di lakukan pejabat di salah satu dinas di Pemkab Papua.
Apalagi korban dugaaan pemerkosaan ini dilakukan dengan adanya iming-iming.
Kasus ini mencuat dan menjadi sorotan publik setelah adanya isi twit dugaan pemerkosaan yang viral di media sosial.
Baca Juga Alibaba Diguncang Skandal Pemerkosaan Karyawati di https://www.kompas.tv/article/199956/alibaba-diguncang-skandal-pemerkosaan-karyawati
Sebelum menjadi korban pemerkosaan siswi dibawa jalan-jalan ke Jakarta. Terkait kasus ini Polda Papua menyatakan tengah mengusut kasus ini.
Kasus dugaan pemerkosaan yang dilaukan pejabat dan politisi ini sebelumya di tangani oleh Polresta Jayapura.
Terkait hal ini polisi menyebut sempat terjadi upaya damai.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/210858/kpai-minta-dugaan-kasus-pemerkosaan-4-siswi-jayapura-oleh-oknum-pejabat-diusut-tuntas
