BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Kesiagaan menghadapi kemungkinan terjadinya bencana terus dilakukan jajaran Dinas Sosial Provinsi Kalsel terutama dengan adanya potensi ancaman Badai La Nina yang biasa terjadi di bulan-bulan jelang akhir tahun seperti sekarang ini.
Baca Juga Kebakaran Lapas Tangerang, Lapas Banjarmasin Periksa Instalasi Listrik Lakukan Pencegahan di https://www.kompas.tv/article/209623/kebakaran-lapas-tangerang-lapas-banjarmasin-periksa-instalasi-listrik-lakukan-pencegahan
Buffer stock bantuan telah disiapkan dengan persediaan sebelumnya ditambah rencana pengadaan dari dana pusat senilai 1,5 milyar rupiah dan apbd perubahan Kalsel untuk lauk pauk senilai sekitar 500 juta rupiah.
Kabid Linsos Bencana Alam Dinas Sosial Kalsel, Rachmadi, mengungkap bahwa di Kalsel menyebut telah menerima bantuan dari pemerintah pusat untuk persiapan.
"Di Provinsi Kalimantan Selatan perkiraan BMKG dari bulan September ini sampai dengan januari 2022, Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Selatan tahap pertama kita telah menerima bantuan dari kementrian sosial untuk memperkuat jajaran kita logistik kita saat ini kita terima sekitar 1,5 miliar," ungkapnya.
Baca Juga Positivity Rate Covid-19 Kalsel di Angka 16 Persen, Jubir Satgas : Bukan Berarti Sudah Aman di https://www.kompas.tv/article/209562/positivity-rate-covid-19-kalsel-di-angka-16-persen-jubir-satgas-bukan-berarti-sudah-aman
Dinas Sosial Kalsel juga siagakan 1200 taruna siaga bencananya untuk sewaktu waktu ditugaskan jika terjadi bencana dan daerah membutuhkan bantuan personel juga peralatan.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/209764/warga-diminta-waspada-la-nina-dinsos-kalsel-antisipasi-dampak-bencana-alam