KOMPAS.TV - Menjelang kuartal 4 tahun 2021, Bursa Efek masih diramaikan dengan calon anggota baru bursa.
Pada awal pekan September saja sudah ada 3 calon penghuni pasar modal Indonesia.
Munculnya sejumlah calon emiten baru yang siap melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) di sepanjang September 2021 membuat saham-saham yang mencatatkan penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) tersebut menjadi incaran banyak investor karena mengharapkan return yang tinggi.
Sebelum membeli saham IPO, investor biasanya akan disuguhkan oleh data prospektus yang berisi seluk-beluk perusahaan yang akan IPO, mulai dari informasi detail saham yang dijual, persentase, penggunaan dana IPO, latar belakang perusahaan, kinerja keuangan, rasio keuangan, pemegang saham, hingga tantangan dan outlook bisnis.
Salah satu jurus agar d apat membeli saham IPO yang berpeluang mengalami kenaikan dan bisa memberikan keuntungan adalah dengan membaca prospektus IPO emiten-emiten tersebut.
Nah bagaimana kondisi IPO bertebaran ini bisa dimanfaatkan investor? Apa saja strategi dan tips untuk investor dalam menyiasati saham IPO yang bertebaran?
Simak penjelasan selengkapnya dari Senior Analis Infovesta Utama, Praska Putrantyo dalam tayangan berikut.
