JAKARTA, KOMPAS.TV - Sebanyak 17 tersangka kasus dugaan suap jual beli jabatan di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur dibawa ke Jakarta.
Mereka tiba di Gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan lanjutan.
Ke-17 tersangka yang merupakan ASN ini sebelumnya menjalani pemeriksaan di Mapolres Probolinggo.
Mereka diduga sebagai pemberi suap kepada Bupati Probolinggo, untuk mengisi kekosongan jabatan, sebagai Kepala Desa.
Baca Juga KPK Tahan 17 ASN Tersangka Penyuap Kasus Jual Beli Jabatan Kepala Desa di Probolinggo di https://www.kompas.tv/article/208309/kpk-tahan-17-asn-tersangka-penyuap-kasus-jual-beli-jabatan-kepala-desa-di-probolinggo
Selain belasan tersangka ini, KPK telah menahan Bupati Probolinggo, Puput Tantriana Sari, dan suaminya, yang merupakan anggota DPR, Hassan Aminudin.
Pasangan itu diduga, sebagai penerima suap terkait jabatan kepala desa. Total ada 22 orang yang dijadikan tersangka oleh KPK.
KPK langsung menghadirkan 17 tersangka kasus suap Probolinggo dalam konferensi pers sore ini (04/09).
Baca Juga KPK Periksa 4 Pejabat Pemkab Probolinggo Terkait Jual Beli Jabatan di https://www.kompas.tv/article/208220/kpk-periksa-4-pejabat-pemkab-probolinggo-terkait-jual-beli-jabatan
Mereka langsung ditahan untuk pemeriksaan di Jakarta.
Dari Probolinggo, KPK juga membawa sejumlah barang bukti dugaan jual beli jabatan.
Di antaranya yang terpantau di gedung KPK adalah dua sepeda yang harganya puluhan hingga ratusan juta rupiah.
Satu dengan merk Trek, dan satu lagi dilihat dari rangka framenya adalah sepeda Alex Moulton.
