BLORA, KOMPAS.TV - Karni muda saat itu pada tahun 80-an terlahir dari keluarga miskin. Dirinya saat sebelum bergabung sebagai atlet dayung nasional hanyalah seorang penggembala kerbau dan pencari kayu bakar di hutan.
Namun siapa sangka ketangguhan dan kekuatan fisiknya menjadikan karni di bujuk untuk ikut berlatih dayung di waduk tempuran Kabupaten Blora. Tak butuh waktu lama bagi Karni muda untuk berlatih dayung. Kekuatan dan kesungguhannya berlatih membawa karni menjadi atlet yang meraih segudang prestasi baik prestasi lokal daerah maupun prestasi nasional yang ia raih pada tahun 1991 mendapat medali emas.
Dari prestasi nasional itulah Karni, mewakili Indonesia di ajang pesta olahraga asean di tahun 1996 1997 yang berlangsung di Indonesia. Karni dan timnya pun meraih 3 emas dan 1 perak sekaligus.
Karni tetap memberikan semangat kepada para atlet muda saat ini untuk tetap semangat meraih prestasi untuk kebanggaan negeri. Karni juga berharap agar pemerintah semakin memperhatikan kasejahteraan dan nasib atlet Indonesia yang berprestasi.