PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Tindakan seorang pedagang warung angkringan di jalan ahmad yani, Kota Tegal, yang membanting piring, saat dirazia petugas gabungan Polres Tegal Kota dan Satpol PP, Kota Tegal, Jawa Tengah, sabtu malam, membuat kesal petugas. Ajudan Kapolres Tegal Kota, bahkan terlibat adu mulut dengan si pedagang.
Petugas juga sempat dibuat kesal oleh ulah pedagang lesehan, yang pura-pura menutup warungnya saat didatangi petugas. Namun, saat petugas pergi pedagang kembali membuka warungnya. Razia penertiban pelanggaran jam operasional PPKM Level 4 ini, juga menyasar para pedagang di jalan protokol lainnya.
Kapolres Tegal Kota, AKBP Rahmad Hidayat, yang memimpin langsung razia, tanpa basa-basi memerintahkan pedang untuk menutup warung yang kedapatan masih buka. Di sebuah cafe, Kapolres sempat memberikan teguran keras karena masih menggelar live musik, meski sudah melewati batas jam 20.00 WIB.
Razia akan terus dilakukan setiap malam, untuk menertibkan warga yang masih membandel melakukan aktivitas sampai melebihi pukul 20.00 WIB, batas waktu yang ditentukan dalam PPKM Level 4. Dalam razia kali ini, petugas mengingatkan pedagang yang tidak patuh, akan dilakukan penindakan tegas tegas oleh Satpol PP.
