MADIUN, KOMPAS.TV - Antrean calon penerima vaksin covid-19 ini, terjadi di halaman Universitas Muhamadiyah Kota Madiun, Jawa Timur.
Tingginya animo warga untuk mengikuti program vaksinasi massal, yang digelar oleh Muhamadiyah Covid Centre, bersama Kementerian Kesehatan, ini mengakibatkan antrean panjang, hingga ke tepi jalan raya.
Lamanya antrean juga diperparah aplikasi peduli Lindungi Kementerian Kominfo untuk pendaftaran vaksinasi, yang sempat bermasalah.
Akibatnya, calon penerima vaksin harus mengantre berjam-jam.
Penyelenggara vaksinasi massal ini, telah menyiapkan 4.000 ribu dosis vaksin sinovac, untuk disuntikkan kepada warga berusia 12 tahun ke atas, yang dibagi dalam empat hari.
Laju vaksinasi di Madiun kerap tersendat karena ketersediaan stok.
Dari 154 ribu orang yang menjadi sasaran penerima vaksin, baru 30 persen saja yang telah mendapat vaksinasi covid-19 dosis pertama.