KOMPAS.TV - Hasil otopsi memperkuat dugaan ibu dan anak perempuannya tewas dibunuh di Subang, Jawa Barat.
Korban diduga dipukul hingga tewas sebelum dimasukan bagasi mobil. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan. Termasuk suami korban dan istri mudanya.
Yosep tak kuasa menahan kesedihan. Ia harus merelakan kepergian istri dan anaknya sekaligus.
Keduanya meninggal dunia secara tragis dibunuh dan dimasukkan ke dalam bagasi mobil oleh pelaku .
Keluarga besar pun masih tak kuasa melepas kepergian Tuti dan anaknya, Amelia Mustika.
Suasana duka begitu terasa saat keduanya dimasukkan ke liang lahat. Yosep mengaku tak mencurigai apapun di saat-saat terakhir sebelum peristiwa pembunuhan terjadi.
Yosep juga menyebut ia maupun istrinya tak pernah memiliki musuh.
Polisi telah melakukan olah TKP di lokasi pembunuhan ibu dan anak di Kampung Ciseuti, Subang, Jawa Barat.
Olah TKP dilakukan di dalam dan di halaman rumah termasuk mobil tempat kedua jenazah ditemukan.
Tim inafis juga memeriksa sidik jari di benda-benda yang disentuh pelaku.
Dari hasil olah TKP, Tim Inafis Polres Subang menduga kedua korban tewas akibat dipukul sebuah papan.
Setelah tewas, pelaku menyembunyikan korban di bagasi mobil. Tak ada barang yang hilang di lokasi kejadian, kecuali satu buah ponsel milik anak korban. Kunci rumah dan mobil pun semua dalam keadaan tidak rusak.
Sejumlah saksi telah dimintai keterangan. Mulai dari suami korban, pekerja PU yang tengah berada di sekitar lokasi hingga istri muda suami korban.
Kedua korban pertama kali ditemukan oleh Yosep yang merupakan suami dan ayah korban.
Yosep sempat kebingungan saat menemukan rumahnya dalam keadaan terbuka, tapi tak menemukan anak dan istrinya.
Curiga ada yang tidak beres, Yosep langsung melaporkan kejadian itu ke polisi, karena kondisi rumahnya yang berantakan dan dipenuhi ceceran darah.
Namun, belum dimulai pencarian oleh polisi, Yosep justru lebih dulu menemukan keduanya dalam kondisi tewas di bagasi mobil.