LAMPUNG, KOMPAS.TV Penyaluran bantuan sosial (bansos) yang digelar oleh pihak Kecamatan Tanjung Karang Pusat, Bandar Lampung, menimbulkan kerumunan, pada Rabu (18/8) pagi.
Bansos yang ditujukan bagi warga terdampak Covid-19 ini, dilaksanakan di lingkungan Kantor Kecamatan Tanjung Karang Pusat.
Dalam penyaluran yang digelar, pihak kecamatan membagikan bansos berupa beras sebanyak sepuluh kilogram yang merupakan bantuan dari pemerintah.
Namun sangat disayangkan, dalam penyalurannya justru memicu kerumunan warga. Hal ini disebabkan, warga yang datang tidak mengantre secara tertib. Sementara, keberadaan dan peran petugas yang berada di lokasi sangat minim. Padahal, pengawasan guna mengatur warga saat hendak mengambil bantuan sosial ini sangat diperlukan.
Sejumlah warga lainnya pun menyayangkan sistem penyaluran bansos yang memicu kerumunan oleh penyelenggara.
"Harusnya dibagi jam-jamnya dan di kantor kecamatan diberi sekat-sekat biar gak berkerumun." Ujar Rio.
"Ini sebenarnya gak bagus, ya. Harusnya dari RT aja yang membagikan karena ini masih kondisi pandemi." Ujar Rahman.
Penyaluran bansos oleh pemerintah terus dilakukan. Namun, perlu menjadi perhatian terkait proses penyaluran karena kondisi ini dikhawatirkan dapat menimbulkan penularan Covid-19.
#bansos #kerumunan #prokes
