50.000 Penduduk Jawa Timur Berkurang Akibat Pandemi Covid-19

2021-08-12 347

KOMPAS.TV - Sejak Januari hingga Juli, jumlah penduduk di Jawa Timur berkurang hampir 50 ribu jiwa.

Berkurangnya penduduk ini akibat tingginya jumlah kematian saat pandemi. Jumlah kematian akibat covid-19 terbanyak terjadi di Kota Surabaya, Malang, dan Sidoarjo.

Jumlah penduduk di Jawa Timur berkurang hampir 50 ribu jiwa. Hal ini berdasarkan data Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri dari semester kedua tahun 2020 hingga semester pertama tahun 2021.

Berkurangnya jumlah penduduk Jawa Timur ini sebagian besar dikarenakan kematian akibat pandemi covid-19 dan virus varian Delta.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Kependudukan atau DP3AK Jawa Timur, Andriyanto menambahkan pada semester pertama tahun 2021 secara masif dilaporkan data kematian masyarakat ke Dinas Dukcapil Kota Kabupaten setempat.

Sehingga Dinas Dukcapil segera menerbitkan surat kematian dan kartu keluarga baru yang kemudian dilaporkan ke sistem informasi administrasi kependudukan di pusat.

Jumlah kematian akibat covid-19 menjadi penyebab berkurangnya penduduk Jawa Timur, terbanyak terjadi di kota-kota besar di Jawa Timur seperti Kota Surabaya, Sidoarjo, Malang dan Jombang.