Drama Penculikan Pengusaha Jakarta Berakhir di Madiun

2021-08-09 165

Madiun, KompasTV Jawa Timur - Seorang pengusaha asalJakarta, dianiaya dan diculik di dalam mobil oleh sekelompok penyandera. Korban berhasil kabur dari sekapan saat para penyandera berhenti di sebuah warung kopi di Madiun, Jawa Timur.

Kepada keluarga korban, para penyandera sempat meminta tebusan uang sebesar 5 miliar rupiah.

Video amatir ini merekam detik - detik kepanikan seorang warga bernama Hendra Halim, warga Jakarta, yang diselamatkan warga dan sejumlah petugas kepolisian resort Nganjuk, Jawa Timur, pada rabu 4 Agustus lalu.

Hendra Halim merupakan seorang pengusaha asal Jakarta, yang sebelumnya disekap didalam mobil toyota fortuner bernopol B 1540 BJR .

Terungkapnya penyanderaan disertai kekerasan ini bermula, pada senin pekan lalu, korban hendak membeli mobil kepada seseorang di daerah Cibubur, Jawa Barat. Namun ketika bertemu dengan orang mengaku hendak menjual mobil, korban langsung disekap di dalam mobil korban sendiri dengan kondisi tangan terborgol.

Sejak hari senin, korban dibawa berputar - putar oleh para pelaku yang berjumlah empat orang, hingga ahirnya pada rabu (4/8) para pelaku berhenti di warung kopi di desa Pajaran, kecamatan Saradan, kabupaten Madiun, Jawa Timur.

Para pelaku turun dari mobil untuk meminum kopi, sementara korban dibiarkan seorang diri di dalam mobil yang masih menyala. Kemudian korban kabur dengan mengemudi mobil dengan kondisi tangan terborgol. Hingga menabrak trotoar di wilayah Nganjuk, Jawa Timur.

Tiga orang pelaku penyekapan, akhirnya ditangkap Satreskrim Polres Madiun. Sementara seorang pelaku lainnya saat ini masih buron dan dinyatakan sebagai DPO. Para pelaku kini terancam dijerat pasal berlapis dengan ancaman 9 tahun penjara.

#madiun #jatim #penculikan #pengusaha #kriminal #tebusan #jakarta #viral

MEDIA SOSIAL KOMPAS TV JAWA TIMUR :
facebook :https://www.facebook.com/kompastvjatim
instagram :https://www.instagram.com/kompastvjatim
twitter :https://twitter.com/kompastvjatim

Free Traffic Exchange