Terlilit Rentenir, Nenek di Bogor Jadikan Anak untuk Jaminan

2021-08-09 254

SUKABUMIUPDATE.com - Kasus rentenir di Kota Bogor yang menahan anak-anak untuk dijadikan jaminan utang neneknya sempat menyita perhatian publik.
.
Berbagai kecaman pun muncul. Salah satunya dari Ketua DPD RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti.
.
La Nyalla mengaku geram mendengar kabar dua cucu dari seorang warga di Kota Bogor dijadikan jaminan utang oleh rentenir. Ia meminta polisi untuk mengusut tuntas kasus ini.
.
"Jelas ini bukan tindakan yang dibenarkan, apalagi melibatkan anak-anak yang sama sekali tidak mengerti duduk persoalannya. Dua bocah itu bahkan sempat ditahan selama 20 hari," kata La Nyalla dikutip dari Antara, Minggu (8/8/2021).
.
Menurut dia, permasalahan utang harusnya bisa diselesaikan dengan cara lain dan tidak melibatkan anak-anak karena bisa berdampak pada psikologis.
.
"Anak-anak harus dibebaskan dari masalah-masalah orang tua. Kita tidak mau tekanan ini terus terbawa hingga mereka besar," ucap anggota DPD RI asal Daerah Pemilihan Jatim tersebut.
.
Kasus tersebut saat ini telah dimediasi aparat dari Polresta Bogor Kota. Dalam kasus ini, dia meminta polisi mengusutnya sampai tuntas meski mediasi telah dilakukan.
.
"Polisi harus usut sampai tuntas. Cari tahu adakah kekerasan atau intimidasi yang diterima anak-anak itu. Pastikan juga masalah seperti ini tidak diulangi pelaku. Jangan sampai ada korban anak-anak lainnya," kata mantan Ketua Umum PSSI tersebut.
.
Peristiwa itu menimpa Nenek Mardiyah (58) warga Kelurahan Bubulak, Kota Bogor, Jawa Barat.
.
Untuk mengobati anaknya yang sakit, dia meminjam uang kepada pria berinisial M. Namun, M meminta cucu Mardiyah untuk menjadi jaminan dengan menahan anak tersebut selama 20 hari.
.
Ironisnya, sampai ibu kandung dari anak-anak tersebut meninggal dunia, M tak memulangkan bocah laki-laki itu, bahkan kembali datang ke rumah Nenek Mardiyah bersama temannya, N, yang sebelumnya juga meminjamkan uang.
.
Sumber: SUARA.COM
Editor Video: Afrizal Akbar

Free Traffic Exchange