SEMARANG, KOMPAS.TV - Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat hingga PPKM level 4 berdampak terhadap penurunan kasus Covid-19 di Kota Semarang.
Sebelum PPKM darurat yang dimulai 3 Juli 2021, terdapat sekitar 2.000 lebih kasus positif Covid-19. Namun setelah penerapan PPKM level 4 hingga Kamis (5/8/2021), terdapat 914 kasus Covid-19. Sebanyak 561 kasus merupakan warga Kota Semarang dan sisanya warga luar daerah Kota Semarang.
Untuk BOR di rumah sakit di Kota Semarang juga mengalami penurunan, rata-rata berkisar 35 persen. Sementara untuk keterisian ruang ICU masih tinggi yakni 75 persen.
"PPKM sampai tanggal 9 Agustus harapannya kasus Covid-19 semakin turun karena mobilitas seseorang benar-benar dibatasi dan percepatan vaksinasi tetap menjadi fokus di dinas kesehatan maupun teman-teman rumah sakit di Kota Semarang," kata Abdul Hakam, Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang.
Penurunan kasus positif Covid-19 di Kota Semarang tak lepas dari penerapan PPKM darurat dan PPKM level 4. Tren positif Covid-19 diharapkan semakin menurun sehingga Kota Semarang bisa berada di zona kuning atau hijau.
#PPKM #KotaSemarang #Covid-19