KOMPAS.TV - Anjing laut dan singa laut merupakan binatang yang serupa tapi tak sama. Dalam bahasa Inggris, anjing laut disebut dengan seal, sedangkan singa laut disebut dengan sea lion.
Keduanya termasuk dalam kelompok Pinnipedia, yaitu hewan laut yang bisa naik ke darat untuk melakukan aktivitas, bahkan berkembang biak.
Hewan yang termasuk dalam kelompok Pinnipedia ini ditandai dengan ciri memiliki empat sirip, lapisan lemak di bawah kulitnya, dan bernapas dengan paru-paru.
Ada beberapa hal yang menjadi perbedaan anjing laut dan singa laut, apa saja ya? Berikut informasinya:
1. Daun telinga
Anjing laut memiliki telinga di kedua sisi kepalanya, tetapi tidak memiliki daun telinga. Sementara, singa laut memiliki daun telinga yang bentuknya memanjang.
2. Sirip
Anjing laut memiliki sirip pendek di depan, bercakar, dan berbulu. Sirip belakang anjing laut tidak bisa ditekuk ke depan.
Sedangkan singa laut memiliki sirip depan yang panjang, berkuku pendek, dan tidak berbulu. Selain itu, sirip belakang singa laut justru bisa ditekuk ke depan.
3. Cara berdiri
Anjing laut cukup pandai berenang, namun tidak bisa berdiri di darat. Anjing laut lebih memilih berbaring jika berada di darat.
Sementara itu, singa laut bisa berdiri di darat menggunakan sirip depannya dan menegakkan tubuhnya sambil berjalan. Ketika di darat, sirip belakang singa laut bisa ditekuk ke depan seperti kaki.
4. Cara berenang
Waktu berenang, anjing laut terlihat meliuk-liukkan tubuhnya. Anjing laut menggunakan sirip depan sebagai alat kemudi, dan sirip belakang sebagai alat untuk berenang.
Sedangkan singa laut saat berenang lebih banyak menggunakan sirip daripada meliukkan tubuhnya.(*)
Grafis: Joshua Victor
