KOMPAS.TV - Tertawa adalah cara salah satu cara untuk merawat kebahagiaan. Sayangnya, seiring bertambah usia, intensitas tertawa semakin berkurang.
Anak-anak yang sehat dapat tertawa sebanyak 400 kali per hari, sedangkan orang dewasa rata-rata hanya tertawa 15 kali sehari.
Meski begitu, ternyata tertawa menimbulkan dampak yang sangat baik bagi tubuh. Melansir Verywell Mind, studi membuktikan psikologi positif dari tertawa dapat memengaruhi kesehatan fisik dan kesehatan mental.
Lalu, apa saja manfaat tertawa bagi tubuh?
1. Menyehatkan jantung
Tertawa dapat mengurangi peradangan pada arteri, yang dapat meningkatkan kesehatan jantung.
Selain itu, tertawa juga dapat meningkatkan detak jantung, sehingga dapat menurunkan peluang penyakit yang menyerang jantung manusia.
2. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Tertawa bisa meningkatkan kinerja dan jumlah sel-sel yang membangun sistem kekebalan tubuh. Dengan begitu, kemampuan tubuh dalam melawan penyakit jadi meningkat.
3. Mengurangi stres
Saat kita tertawa, produksi hormon pemicu stres pada otak berkurang yang dapat meredakan ketegangan.
Selepas tertawa, seluruh tubuh bisa rileks selama 45 menit kemudian.
4. Memberi rasa positif
Dengan tertawa, tubuh akan terdorong untuk melepaskan hormon endorfin, yang dapat memunculkan perasaan positif dan bahagia.
Selain itu, hormon endorfin juga dapat meningkatkan kesejahteraan mental hingga mengurangi rasa sakit.(*)
Grafis: Agus Eko