JAKARTA, KOMPAS.TV Presiden Joko Widodo menargetkan pada akhir Agustus mendatang, HERD Immunity (kekebalan kelompok) di Pulau Jawa dan Bali sudah dapat tercapai.
Hal ini ia sampaikan saat memimpin ratas yang disiarkan melalui Youtube Sekretariat Presiden (17/7).
"Jawa masuk ke HERD Immunity kita harapkan di Bulan Agustus akhir, atau paling lambat pertengahan September. Tapi kalau kita program tanpa stok tadi berjalan, ini saya kira Agustus selesai", ungkap Jokowi saat memimpin ratas tersebut (18/7).
Ia menambahkan, sebelumnya pemerintah telah memprioritaskan vaksinasi untuk wilayah DKI Jakarta dan Bali.
"Saya melihat angka-angka, Jakarta dan Bali, kemarin memang ingin kita dahulukan. Bali sudah 81% dosis yang sudah disuntikkan. DKI sudah 72%, ini saya kira Agustus sudah masuk ke HERD Immunity", tuturnya.
Untuk ke depannya, Jokowi menargetkan vaksinasi yang masif juga dilakukan di tiga provinsi lainnya di Pulau Jawa.
"Provinsi mana yang saat ini harus kita fokuskan? Menurut saya tiga, yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah, Banten. Karena Jawa Barat baru 12%, Jateng 14%, Banten 14%", pungkasnya.
Sebelumnya, Jokowi menyebut saat ini Indonesia telah mampu memberikan dosis vaksin hingga 2,3 juta per hari.
Melihat hal tersebut, ia menargetkan pemberian vaksin dapat ditingkatkan menjadi lima juta dosis per hari.