AMBON, KOMPAS.TV-Aksi yang awalnya berjalan damai ini, kemudian berubah menjadi aksi saling dorong, hingga berakhir ricuh. Para peserta aksi yang memaksa masuk kehalaman kantor gubernur dihalangi oleh pihak Satpol-pp.
Peserta aksi yang terus memaksa untuk masuk, didorong keluar dan tidak diperbolehkan untuk masuk. Aksi saling dorong ini yang kemudian menjadi pemicu kericuhan.
Seroang peserat aksi yang memukul seorang petugas Satpol pp, diamankan pihak kepolisian di polsek sirimau kota ambon.
Aksi inidilakukan pergerakan mahasiswa kilmury untuk menuntut gubernur maluku memperhatikan masalah infrastruktur jalan dan listrik di desa kilmury seram bagian timur.