Arab Saudi Tutup Pintu untuk Semua Negara, PKS: Kami Hanya Soroti Waktu Pembatalan Haji 2021

2021-06-13 57

KOMPAS.TV - Pemerintah Arab Saudi akhirnya mengumumkan keputusan pelaksanaan haji tahun 2021.

Seperti tahun lalu, tahun ini Arab Saudi sama sekali tidak membuka kuota untuk jemaah haji internasional.

Pemerintah Arab Saudi yang juga berkomunikasi langsung dengan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas memaparkan yang boleh berhaji hanyalah warga lokal Arab Saudi dan warga negara asing atau ekspatriat yang telah menetap di negaranya.

Namun jumlah kuota haji lokal Saudi ini bertambah dari tahun lalu hanya 10 ribu, tahun ini dibuka untuk 60 ribu jemaah calon haji.

Alasan kesehatan calon jemaah dan pandemi Covid-19 yang belum terkendali jadi pertimbangan utama pemerintah Arab Saudi menutup pintu bagi negara lain.

Juru Bicara Kemenlu, Teuku Faizasyah mengatakan menteri luar negeri Arab Saudi sudah lebih dulu menginformasikan langsung kepada Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi.

"Menlu Saudi menelepon ibu menlu dan menginformasikan bahwa tahun ini haji akan dilakukan hanya untuk orang-orang yang tinggal di Saudi, baik warga negara Saudi maupun warga negara asing," kata Faizasyah seperti yang dikutip dari Kompas.com.

Sementara itu Ketua Komisi VIII DPR RI, Yandri Susanto mengatakan pengumuman tersebut akhirnya menepis semua berita tidak benar terkait keputusan pemerintah yang membatalkan pelaksanaan haji tahun ini.

Yandri pun meminta semua pihak untuk menghentikan dan tidak lagi membuat isu yang tidak benar dan menyesatkan.

Simak pembahasan lebih lengkap bersama Wakil Ketua Komisi VIII, Ace Hasan Syadzily, dan Anggota Komisi VIII DPR Fraksi PKS, Bukhori Yusuf.

Free Traffic Exchange