JAKARTA, KOMPAS.TV - Menanggapi banyaknya masalah terkait PPDB, mulai dari situs yang sulit diakses, hingga administrasi kependudukan yang tidak sinkron, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan angkat bicara.
Anies menjelaskan, pembaruan sistem dan banyaknya pendaftar yang mengakses situs secara bersamaan, mempengaruhi kinerja sistem
Namun Anies memastikan masalah itu telah diatasi oleh Pemprov DKI.
Agar setiap warga mendapat kesempatan yang sama untuk mendaftar PPDB, Anies menyatakan masa PPDB DKI akan diperpanjang hingga 11 Juni 2021.
Kepala Sudin Pendidikan Wilayah 1 DKI Jakarta Timur, tak memungkiri terjadi pelambatan sistem di situs PPDB, sejak proses PPDB dibuka.
Untuk mengatasi pelambatan sistem, Pemprov DKI Jakarta sempat menutup sementara situs PPDB DKI.
Meski demikian masalah kini telah teratasi.
Pemprov DKI akan memperpanjang masa PPDB jalur prestasi bagi jenjang SMP dan SMA, serta jalur afirmasi bagi Sekolah Dasar, hingga 11 Juni nanti.
Selain jalur prestasi, PPDB juga akan dibuka melalui jalur afirmasi, zonasi, hingga perpindahan orangtua dan anak guru.