PROBOLINGGO, KOMPAS.TV - Sekelompok pelajar SMA di Probolonggo, Jawa Timur, merayakan kelulusan dengan konvoi sepeda motor dan menyerang sebuah sekolah.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Namun, sejumlah fasilitas sekolah rusak.
Video yang direkam warga ini, menampilkan sejumlah pelajar sekolah menengah atas yang melakukan konvoi sepeda motor, untuk merayakan kelulusan, di Jalan Raya Mastrib, Kota Probolinggo, Jawa Timur, pada Senin (07/06) siang.
Namun di tengah-tengah konvoi, para pelajar menyerang SMK Ahmad Yani yang berada di jalan tersebut.
Setelah melempari gedung sekolah dengan batu, para pelajar melarikan diri.
Akibat perbuatan yang tidak terpuji itu, sejumlah fasilitas sekolah rusak, seperti, atap gedung dan beberapa kaca jendela ruang kelas pecah.
Pada saat kejadian, tidak banyak siswa dan guru yang berada di sekolah, sehingga tidak ada korban luka dalam peristiwa ini.
Pihak SMK Ahmad Yani tidak mengetahui asal para pelajar yang menyerang sekolah mereka.
Namun pelajar SMK Ahmad Yani, diketahui tidak pernah terlibat tawuran dengan sekolah lain.
Pasca-penyerangan terhadap sekolah oleh puluhan pelajar di Kota Probolinggo, Jawa Timur, polisi menggelar razia kepada pelajar, di Jalan Raya Mastrib Kota Probolinggo, pada Selasa (08/06) pagi.
Polisi menggeledah motor milik para pelajar, untuk mencegah penggunaan senjata tajam.
Sejumlah pelajar yang terjaring yang kedapatan tidak membawa motor seusai standar dan tidak mengenakan masker, langsung ditilang, dan diberi pembinaan.