PONTIANAK, KOMPAS.TV - Video petugas Satpol PP Pontianak mematahkan ukulele milik pengamen, viral seusai diunggah di media sosial.
Di dalam video yang yang direkam oleh petugas Satpol PP ini, salah seorang petugas mematahkan lima buah ukulele hasil razia pengamen.
Tindakan ini mendapat kecaman keras dari warganet.
Mereka menyayangkan tindakan tersebut.
Setelah ramai menjadi perbincangan, Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono, meminta maaf secara terbuka kepada masyarakat dan pengamen yang ukulelenya dirusak oleh salah seorang petugas Satpol PP.
Atas tindakan tersebut, ia menyatakan akan memberikan sanksi tegas.
Sebagai bentuk tanggung jawabnya dan menghargai peran musisi muda, Edi Kamtono akan mengganti lima ukulele yang dirusak.