JAYAPURA, KOMPAS.TV - Jenazah 2 prajurit TNI yang gugur akibat dianiaya kelompok teroris di Kabupaten Yahukimo pada Selasa lalu tiba di Jayapura Rabu kemarin (19/05/2021).
Jenazah Praka Alifnur Angkotsan dan Prada Ardi Yudi Ardiyanto diberangkatkan dari Bandara Udara Nop Goliat Dekai, Kabupaten Yahukimo ke Jayapura, pada Rabu siang.
Sebelumnya, upacara pelepasan jenazah dilakukan secara militer yang dipimpin Bupati Yahukimo, Didimus Yahuli.
Dari Jayapura, jenazah Praka Alifnur Angkotsan akan diberangkatkan ke kampung halamannya di Ambon, Maluku.
Sementara jenazah Prada Ardi Yudi Ardiyanto akan diberangkatkan ke Kupang, Nusa Tenggara Timur. Polisi dan TNI saat ini tengah mengejar pelaku yang diketahui mengambil senjata milik korban.
Sebelumnya, Praka Alifnur Angkotsan dan Prada Ardi Yudi Ardiyanto dianiaya 20 orang diduga kelompok teroris di Distrik Dekai, Yahukimo, pada Selasa kemarin.
Saat itu mereka tengah melakukan pengamanan pembangunan tanggul sungai brasa di ujung Bandara Nop Goliat Dekai, Yahukimo.
Tak hanya dianiaya, 2 senjata api milik kedua prajurit TNI tersebut juga dibawa kabur pelaku.