BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Bunyi gemuruh bangunan ruko dalam visual amatir nampak terdengar diiringi dengan miringnya bangunan yang terjadi pada selasa siang (18/5/2021).
Bangunan yang berlokasi di Jalan Pramuka, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan tersebut memiliki tiga pintu itu sehari-harinya sebagai tempat usaha gerai toko obat ternama serta penjualan ban mobil.
Miringnya bangunan yang nyaris ambruk tersebut mengakibatkan dua bangunan rumah warga turut terdampak.
Tanda-tanda ambruk pun diakui pemilik rumah, Tia, sudah dirasakan di pertengahan Bulan Ramadan.
Lantaran bata pondasi di bawah ambruk, hingga mengenai rumah warga.
"Itu sudah diperbaiki, setelah itu seminggu ada lagi bunyi brak-brak!, mungkin karena ada tekanan itu di bawah ada pecah. Tadi habis ke bandara, pas pulang, tetangga bilang ambruk-ambruk jadi tidak berani masuk," tutur Tia.
Kanit Reskrim Polsek Banjarmasin Timur, Iptu Timur Yono menerangkan bahwa pihak kepolisian mulai mendalami penyebab miringnya bangunan tersebut.
"Sementara gedungnya itu ada kemiringan sekitar sekian derajat, untuk kerugian sementara belum bisa ditaksir karena di sebelahnya masih ada dua buah rumah,"ungkapnya.
pengamanan pun dilakukan dengan memasang police line di depan ruko untuk menghindari masyarakat memasukinya.