SURABAYA, KOMPAS.TV - Rumah sakit lapangan Indrapura Surabaya Jawa Timur merawat 2 pasien positif virus corona dengan varian baru, yang dibawa oleh Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari luar negeri.
2 varian itu yakni varian virus B 117 strain United Kingdom dan B1.351 strain Afrika Selatan. Saat ini kedua pasien yang berasal dari Jawa Timur itu menjalani isolasi terpisah dari pasien lainnya.
2 varian baru virus korona atau mutasi dari virus corona ternyata telah masuk di Jawa Timur. Mutasi virus corona itu terdeteksi pada 2 pasien positif korona yang merupakan Pekerja Migran Indonesia. 2 pasien itu berasal dari Kabupaten Sampang dan Jember.
Penemuan mutasi korona itu didapatkan setelah petugas melakukan Genome Sequencing terhadap 78 orang PMI yang dinyatakan positif Covid-19. Hasilnya cukup mengejutkan, yakni didapatkan 76 orang terinfeksi virus lama dan yang 2 orang terinfeksi mutasi virus corona.
Penanggung jawab RS Lapangan Indrapura Surabaya, dr. I.D.G. Nalendra Djaya Iswara mengatakan bahwa pihaknya saat ini telah merawat 2 pasien korona jenis baru dengan perlakuan khusus. Kedua pasien dirawat di tempat berbeda dan diisolasi di tempat khusus.
"Kondisi kedua pasien saat ini dalam kondisi baik," dikatakan Nalendra pada Selasa (18/05/2021).
Sementara itu, spesialis patologi klinis, dr. Fauqa Arinil Aulia mengatakan bahwa tidak semuanya sampel virus akan diteliti dengan metode Genome Sequencing untuk mendeteksi mutasi virus.
"Sampel virus yang diteliti dengan metode itu harus memenuhi beberapa syarat khusus, seperti virus berasal dari orang yang baru bepergian dari luar negeri, virus berasal dari daerah dengan tingkat penularan luar biasa, dan secara medis CT Value saat tes swab hanya mencapai 25 saja," ujar Aulia.
#VirusCorona #Covid-19 #PekerjaMigran #MutasiVirus #VarianBaru