JAKARTA, KOMPAS.TV Beredar viral video Kader Gerindra, Wahda Z Iman menabrak polantas yang sedang menegurnya.
Seolah tak mengindahkan saat petugas menegur.
Mobil bernomor polisi DB-1314-MM itu terus berjalan.
Ketua Mahkamah Partai Gerindra, Habiburokhman mengaku terkejut dengan tindakan kader Gerindra tersebut.
"Ya terkait adanya informasi soal kader Gerindra anggota fraksi Gerindra DPRD Maluku Utara yang terkihat melawan petugas ketika akan ditindak, kami Mahkamah partai sangat terkejut dan akan menindaklanjuti informasi tersebut secara cepat dan tegas."ungkap Ketua Mahkamah Partai Gerindra, Habiburokhman.
Menurutnya sikap arogan tidak dibenarkan karena tidak mencerminkan jati diri kader Gerindra.
"Apalagi anggota dewan ya semakin tinggi jabatan harus semakin rendah hati dan menjaga tata krama."tegasnya.
Jika memang nanti terbukti di sidang mahkamah partai yang bersangkutan melawan petugas, bersikap arogan dan tidak ada alasan pemaaf, maka sanksi yang mungkin dijatuhkan mulai dari teguran keras, pencopotan jabatan di dewan, atau mungkin saja PAW."jelas Habiburokhman.
Wahda Z Iman diketahui sebagai anggota DPRD Maluku Utara (Malut) fraksi Gerindra.
Wahda menabrak Polisi Lalu Lintas (Polantas) yang sedang menegurnya karena parkir di bahu jalan.
Peristiwa itu terjadi di Ternate, Sabtu (8/5/2021), sekitar pukul 17.10 WIT, di Jalan Kampung Pisang.
Video Editor: Vila
