TASIKMALAYA. KOMPAS. TV, - Ratusan pekerja yang menjadi relawan covid 19 di Kota Tasikmalaya mengeluh karena dua bulan gajinya tidak dibayar oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat
Selain itu mereka juga harus keluar dari hotel karena ijin kontrak untuk tempat tinggal tidak diperpanjang oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat kini para relawan terpaksa harus pindah dan cari rumah kontrakan
Menurut Ujang Randi dirinya merasa terbantu dengan adanya akomodasi dari pemerintah karena kalau tinggal di tempat pemukiman warga khawatir menolak karena dirinya sebagai survailan covid 1
Saat ini dirinya pasrah selain gaji belum di bayar juga kontrak dirinya sebagai garda terdepan belum ada kejelasan
Bukan hanya sukarelawan melainlan ratusan tenaga kesehatan yang bekerja di rumah sakit tasikmalaya sudah 8 bulan uang insenrif mereka belum dibayar oleh Pemrintah Kota Tasikmalaya
Padahal dana yang bersumber dari kementrian kesehatan ri tersebuf sudah ada di kas daerah kota tasikmalaya
Bahkan sebagai bentuk kekecewaan perawat yang bekerja di rumah sakit melakukan aksi dengan corat coret pada baju APD dengan adanya aksi tersebut Pemkot Tasikmalaya belum ada jawaban
Terpisah Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya Uus Supangat membenarkan adanya ratusan pekerja dan sukarelawan covid 19 yang di tugaskan di rumah sakit rumah sakit isolasi belum di bayarkan oleh Pemkot Tasikmalaya dan Pemprov Jawa Barat
Untuk lebih tahu berita ter-update seputar Jawa Barat, bisa klink link di bawah .
IG : https://www.instagram.com/kompastvjabar/
Youtube : https://www.youtube.com/c/kompastvjaw...
Twitter : https://www.twitter.com/kompastv_jabar/
Facebook : https://www.Facebook.com/kompastvjabar/