Program Merdeka Belajar diluncurkan melalui Kemendikbudristek RI Nadiem Makarim. Program ini menggebrak beberapa teknis sistem pendidikan dan menuntut sekolah agar memaksimalkan sumber daya dengan terintegrasi berbasis digital oleh tenaga profesional.
Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Retno Listyarti menilai kebijakan Mendikbudristek Nadiem Makarim tentang konsep Merdeka Belajar yang masih jauh dari harapan. Di masa pandemi ini, menurutnya pendidikan anak-anak tidak semua terlayani bahkan banyak anak yang harus putus sekolah. Ia meminta adanya pemetaan pendidikan nasional untuk terwujudnya program Merdeka Belajar.
Merdeka Belajar, KPAI Minta Pemetaan Pendidikan Nasional
