Seorang guru di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat mengalami kelumpuhan dan gangguan penglihatan, setelah mendapatkan dosis kedua, vaksin Covid-19.
Guru honorer tersebut merupakan guru tari yang dikenal ceria dan tidak bisa diam atau senang beraktivitas.
Kini, Ia hanya dapat berbaring lemas di rumahnya setelah di ijinkan pulang oleh RS Hasan Sadikin, Bandung.
Sebelumnya, ia dirawat disana selama 23 hari.
Sesaat setelah mendapat suntik vaksin, ia langsung merasa lemas dan pusing.
Ditambah lagi matanya berkunang-kunang hingga akhirnya kejang.
Ia menerima suntik vaksin dosis kedua pada 31 Maret 2021.
Setelah mendapat perawatan dari RSHS Bandung, kondisi Susan Atela lebih membaik.
Namun, kakinya masih tidak dapat digunakan untuk berjalan.
Penglihatannya sudah tidak gelap seperti di awal, hanya agak kabur, tetapi tetap mengalami sedikit gangguan.
Serta sulit berbicara dengan jelas.
Berdasarkan informasi dari keluarga dekatnya, Susan Atela merupakan sosok yang sangat aktif.
Video Editor: Faqih F