JAKARTA, KOMPAS.TV Dewan Perwakilan Rakyat meminta pemerintah dan TNI segera menangkap Pratu Lukius Matuan yang diketahui telah membelot ke KKB atau kelompok kriminal bersenjata di Papua.
Menurut anggota Komisi 1 DPR RI Fraksi Partai Golkar Bobby Adhityo Rizaldi khawatir pada Lukius karena telah memegang informasi penting soal penanganan keamanan di Papua oleh TNI.
"Kami sangat menyayangkan adanya prajurit TNI yang membelot ke kelompok kriminal bersenjata di Papua. Prajurit tersebut harusnya mampu memahami bahwa tugasnya adalah melindungi masyarakat sipil yang dalam kurun waktu bulan Januari ini hampir 13 kejadian adanya tindakan kekerasan dan kekejaman dari KKB tersebut."ujar Bobby lewat rilis video diterima KompasTV.
"Ini sangat tidak baik dan berpotensi untuk meningkatkan eskalasi situasi keamanan yang tidak kondusif di Papua karena prajurit tersebut juga sudah pernah ikut bertugas dan mendapatkan pelatihan-pelatihan dari TNI, termasuk juga mungkin mengetahui juga berbagai informasi yang sangat penting dalam upaya memulihkan situasi yang kondusif di Papua,"lanjutnya.
Pratu Lukius diketahui merupakan anggota yon infanteri 400 raider dan sempat ditugaskan ke kabupaten intan jaya Papua.
Lukius bertugas saat itu pada Agustus 2020 hingga Maret 2021.
Komisi 1 mendukung pemerintah dan TNI untuk bertindak tegas melakukan pengejaran terhadap oknum prajurit ini.
Video Editor: Agung
