SOLO, KOMPAS.TV - Lima orang penyandang disabilitas netra mendaftar sebagai calon mahasiswa di Universitas Sebelas Maret Solo, Jawa Tengah.
Sebelum mengikuti ujian tulis berbasis komputer (UTBK) seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN), para peserta sudah mengantongi surat keterangan negatif Covid-19.
Meski begitu, protokol kesehatan tetap wajib dilaksanakan selama ujian berlangsung.
Panitia menyediakan ruangan khusus yang terpisah untuk para peserta ujian khusus disabiltas.
Peserta ujian khusus ini akan menjawab soal yang dibacakan komputer. Berbagai persiapan sudah dilakukan, termasuk belajar materi lewat aplikasi audio.
Pihak UNS Solo sendiri sudah menyiapkan alat tulis braille dan juga komputer khusus yang akan dipakai untuk ujian.
Peserta ujian khusus akan dibantu menggunakan aplikasi dalam mengerjakan soal dan saat pengisian lembar jawaban.
Walau ada perlakukan khusus, tetapi bobot soal ujian serta waktu pengerjaan tidak ada perbedaan dengan peserta lainnya.
Video Editor: Febi Ramdani