MALANG, KOMPAS.TV - Minggu pagi (11/04) sebanyak 700 personel TNI dikerahkan untuk melakukan pembersihan rumah warga yang ambruk, akibat gempa di Malang, Jawa Timur.
Proses pembersihan sempat terkendala hujan yang mengguyur wilayah Dusun Krajan Desa Majangtengah Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang.
Wilayah ini menjadi salah satu wilayah terdampak parah.
Pukul 07.00 WIB pembersihan material bangunan yang ambruk baru bisa dilakukan.
Gempa susulan juga kembali terjadi minggu pagi.
Informasi dari BMKG, gempa bermagnitudo 5,5 yang bersumber 80 kilometer dari barat daya Kabupaten Malang.
Sementara itu, data dari BNPB, hingga Sabtu (10/04) malam, 8 orang meninggal akibat gempa di wilayah selatan Malang.
Sebagian warga di Dusun Krajan, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang, yang terdampak gempa, memilih mengungsi ke rumah kerabat, karena kondisi rumah yang rusak.
Desa Majang Tengah sendiri menjadi salah satu wilayah yang paling parah terdampak gempa sabtu kemarin.
Puluhan rumah rusak, bahkan ambruk.
Warga pun masih trauma, hingga memilih tidur di teras rumah.