FLORES TIMUR, KOMPAS.TV - Pembuatan jalur alternatif penghubung antar-kecamatan di Desa Waiburak, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, mulai dikerjakan, Sabtu (10/04) pagi.
Sementara, pembersihan fasilitas umum, dan permukiman dilakukan warga secara bergotong royong.
Warga dan aparat gabungan bekerja sama membersihkan sisa banjir bandang di Desa Waiburak.
Alat berat telah dikerahkan untuk mempercepat proses pembersihan.
Visual udara memperlihatkan warga dan aparat gabungan juga memperbaiki jembatan darurat sehingga bisa dilalui kendaraan roda 4.
Warga berharap cuaca tetap cerah sehingga proes pembersihan dapat berjalan lancar.
Jalur alternatif penghubung antar-kecamatan dibuat disamping jembatan yang terputus, seusai diterjang banjir bandang.
Jalur alternatif ini dibuat untuk mobilitas warga, dan memudahkan akses bantuan bagi korban terdampak banjir bandang.
Pembuatan jalur alternatif ini ditargetkan selesai pada Sabtu (10/04) siang.