FLORES TIMUR, KOMPAS.TV - Banjir bandang menerjang sejumlah kecamatan di Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Minggu dini hari tadi (04/04/2021).
Bupati Flores Timur menyatakan sedikitnya ada 39 orang meninggal dan ratusan lainnya terjebak longsor.
Video yang direkam oleh warga ini memperlihatkan kondisi permukiman warga yang rusak diterjang banjir bandang di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.
Mobil tangki BBM dan jembatan ikut tersapu banjir yang terjadi sejak dini hari tadi.
Terdapat 3 kecamatan yang terdampak yakni, Kecamatan Ile Boleng, Kecamatan Adonara Timur dan Wotan Ulumado.
Menurut Bupati Flores Timur, Antonius Gege Hajon hingga Minggu sore, sedikitnya ada 39 orang meninggal dan puluhan warga diduga masih terjebak longsor.
Diketahui 39 korban meninggal telah dievakuasi.
Korban meninggal dilaporkan paling banyak terjadi di wilayah Desa Lamanele, Kecamatan Ile Boleng.
Selain korban meninggal, diperkirakan masih ada puluhan orang yang dilaporkan hilang.