PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Pasca penyerangan Mabes Polri oleh teroris, Polres Pekalongan, Jawa Tengah, memperketat penjagaan dan arus lalu lintas tamu.
Satu persatu tamu yang masuk dari pintu gerbang diperiksa oleh aparat Polres Pekalongan. Selain dimintai kartu tanda penduduk, tamu yang berkunjung juga diperiksa dengan menggunakan metal detektor. Sementara untuk mobil yang masuk ke Polres, diperiksa dengan menggunakan mirror detektor. Selain itu, polisi bersenjata laras panjang lengkap juga terlihat berjaga di area pintu masuk.
Untuk memperlambat arus kendaraan, sepanjang jalan menuju Polres dipasangi water barrier. Kasat Sabhara Polres Pekalongan AKP Sumantri mengatakan, pengamanan ketat tersebut dilakukan guna memastikan keamanan Polres serta seluruh anggotanya dari aksi yang tidak diinginkan.
Polres Pekalongan juga telah mengaktifkan patroli rutin di sejumlah obyek vital serta gereja-gereja yang akan melaksanakan perayaan Hari Raya Paskah.
Sebelumnya, Mako Mabes Polri diserang oleh seorang wanita pada Rabu petang, sehingga jajaran kepolisian meningkatkan pengamanan, termasuk Mapolres Pekalongan.
#PolresPekalongan #MabesPolri #Pekalongan
