Ponorogo, KompasTV Jawa Timur - Dua jenazah Covid-19 sempat tertukar saat dikirim ke pihak keluarga di Ponorogo, Jawa Timur. Pihak rumah sakit mengaku ada kesalahan komunikasi pada bagian pemulasaran jenazah dan pengiriman peti jenazah ke ambulans.
Pihaknya berjanji akan memperbaiki kinerja dan SDM petugas agar kesalahan serupa tidak terulang lagi.
"Kami akan melakukan penataan ke dalam, ya namanya evaluasi juga tetap kita butuhkan untuk perbaikan layanan. Evaluasi baik dengan SDM kita maupun komunikasi dengan pihak luar," jelas dr Djemiran, Direktur RS Darmayu, Ponorogo.
Dua jenazah pasien Covid-19 di Ponorogo, Jawa Timur, yang sempat tertukar kini telah dimakamkan sesuai alamat masing-masing yaitu di Kelurahan Surodikraman dan Desa Kapuran Ponorogo.
Sebelumnya, Rabu 24 Maret lalu, sejumlah sukarelawan BPBD Ponorogo terpaksa membongkar satu makam korban Covid-19 di kompleks Pemakaman Kepatihan Kota Ponorogo.
Pembongkaran karena ada kesalahan pengiriman jenazah dua pasien Covid-19 dari Rumah Sakit Darmayu Ponorogo atas nama Andra (36) asal Surodikraman, dengan Agus (45) asal Desa Kapuran Badegan, Ponorogo.
Peristiwa jenazah tertukar ini pernah terjadi dua kali sebelumnya dari rumah sakit yang sama.
#ponorogo #jatim #jenazah #tertukar #covid19 #makam #bongkar
MEDIA SOSIAL KOMPAS TV JAWA TIMUR :
facebook :https://www.facebook.com/kompastvjatim
instagram :https://www.instagram.com/kompastvjatim
twitter :https://twitter.com/kompastvjatim
