Surabaya, KompasTV Jawa Timur - Kongres Himpunan Mahasiswa Islam atau HMI di gedung Islamic Centre Surabaya berlangsung ricuh hingga Rabu dini hari. Enam orang mahasiswa diamankan Polisi dan dilakukan pemeriksaan di Polda Jatim.
Sementara itu, kongres HMI ini berlangsung molor dan melebihi batas waktu akhir hingga dua hari.
Sejumlah mahasiswa melakukan protes dengan melempar sejumlah kursi di dalam gedung yang digunakan peserta kongres. Terkait insiden kericuhan tersebut, enam orang peserta diamankan Polisi dan dibawa ke Polda Jatim untuk dilakukan pemeriksaan. Kongres kemudian dilanjutkan kembali pasca ricuh dengan penjagaan ketat dari pihak kepolisian Polda Jatim.
Sementara itu, kongres HMI di gedung Islamic Centre Surabaya yang seharusnya berakhir tanggal 22 Maret 2021 lalu terpaksa molor hingga pagi ini (24/3). Pihak kepolisian juga melakukan penjagaan ekstra ketat di dalam dan di luar gedung Islamic Centre.
"sampai hari ini, jam 4 subuh (24/3), kami dari kepolisian telah melakukan pengamanan kongres HMI, di Islamic Center. Ada dua yang kami amankan, yaitu Kongres itu sendiri dan rombongan dari Makassar 1303 orang. Kita bantu adek-adek 1300 ini bersama pihak terkait ke mess-mess yang tersedia, Kongres sendiri hingga jam 4 pagi ini masih berlangsung , kami lakukan pengamanan atas permintaan panitia acara dan Pemprov Jatim," jelas Kapolda Jatim, Irjen Nico Afinta.
#surabaya #jatim #kongres #hmi #ricuh #polisi #mahasiswa
MEDIA SOSIAL KOMPAS TV JAWA TIMUR :
facebook :https://www.facebook.com/kompastvjatim
instagram :https://www.instagram.com/kompastvjatim
twitter :https://twitter.com/kompastvjatim
