JAKARTA, KOMPAS.TV - Video dua orang pria yang berdebat perkara dugaan penyiksaan seekor kucing menjadi viral di media sosial.
Peristiwa tersebut terjadi di depan sebuah sekolah di kawasan Serpong, Tangerang Selatan. Pria itu diduga tak suka dengan keberadaan kucing liar yang kerap berkeliaran di area sekolah.
Koordinator Petugas Keamanan Yayasan Pendidikan Solideo, Mulyadi (54) menjelaskan, peristiwa penyiksaan kucing tersebut terjadi pada 9 Maret 2021 di depan Yayasan tempatnya bekerja.
Menurut Mulyadi, kucing tersebut belum mati dan kembali terlihat keberadaannya beberapa hari setelah kejadian. Sementara empat ekor anak kucing tersebut dibawa oleh warga yang ingin merawatnya.
"Kucingnya itu enggak mati, cuma kayak pingsan saja. Ini kesaksian saya sebagai orang di video itu lho. Abis kejadian itu hilang kucingnya, besoknya ya ada lagi. Kalau empat anaknya itu dibawa orang," pungkasnya.
Mulyadi juga menyatakan, pria berbaju merah yang diketahui bernama Felix menginjak kucing sebagai refleks karena ia dicakar oleh kucing tersebut saat akan memindahkan.
Sebelumnya, dalam percakapan di video tersebut, pria berbaju merah menyatakan ingin membunuh kucing tanpa menyiksa. Sementara pria berbaju putih mencoba menghalangi.
Upaya pembunuhan kucing tersebut pun digagalkan oleh Mulyadi setelah berdebat panjang dengan pegawai. Dia berusaha menghentikan aksi pegawai itu lantaran tidak tega melihat kucing yang sudah terbaring lemas.
