Usai Kecelakaan Bus Terjun Jurang di Sumedang, Menhub Inspeksi dadakan di Terminal

2021-03-12 1,200

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan inspeksi mendadak ke terminal bus tipe A Harjamukti Kota Cirebon Jumat(12/3)

Dia mengecek sejumlah armada bus, Mereka memastikan kesiapan dan keamanan bus sebelum digunakan mengantispasi berbagai potensi kecelakaan seperti yang menewaskan 29 orang di Sumedang.

Bersama Dirjen Perhubungan Darat Budi Setyadi, Budi mencecar sejumlah pertanyaan kepada supir dan lakukan pengecekan kelengkapan surat-surat bus, Sejumlah alat vital juga dicek seperti gas, rem dan lainnya.

Pengecekan ini dilakukan lebih detail dan cukup lama. Pengecekan yang teliti perlu dilakukan guna memastikan kesiapan dan keamanan bus sebelum digunakan untuk mengangkut banyak orang.

Pengecekan ini dilakukan dua hari setelah insiden kecelakaan maut terjadi di Sumedang.

Rombongan Kementerian Perhubungan ini juga melakukan peninjauan terhadap pembangunan Terminal Harjamukti tipe A yang baru.

Pembangunan ini diharapkan dapat mendorong kemajuan moda transportasi umum di wilayah paling timur Provinsi Jawa Barat.

Satu alat yang baru dilahirkan adalah alat pengujian KIR secara portable. Alat ini mengganti proses KIR yang harus dilakukan di tiap daerah. Dengan alat ini proses pemantauan dan pemeriksaan lebih mudah dilakukan.

Budi menerangkan alat tersebut akan digunakan secara bergantian di beberapa daerah.

Alat uji KIR portabel itu akan diserahkan ke Provinsi Jawa Barat dan akan digunakan secara keliling ke Dinas Perhubungan di masing-masing Kota dan Kabupaten.

Pemerintah berharap kehadiran alat uji KIR dapat menurunkan tingkat kecelakaan yang terjadi kepada bus. Pemegang kebijakan dapat melakukan antisipasi dan melakukan perbaikan lebih awal.

Free Traffic Exchange