CIANJUR, KOMPAS.TV - Beginilah suasana Kampus Sekolah Tinggi Teologiah- Studi Alkitab Untuk Pengembangan Pedesaan Indonesia, STT-SAPPI, Di Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang Cianjur Jawa Barat, pasca tiga puluh orang mahasiswa di sekolah tersebut terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil SWAB Test Pcr.
Dari seratus orang Mahasiswa yang diperiksa kesehatannya, diantaranya 30 orang dinyatakan Positif Covid-19, kasus ini terjadi setelah mengikuti proses pembelajaran secara tatap muka di sekolah tersebut, di duga selama pembelajaran tatap muka, pihak Kampus tidak menerapkan protokol kesehatan membuat penyebaran Covid 19 sangat mudah menyebarnya.
Untuk Mahasiswa yangbterkonfirmasi positif Covid-19, sepuluh diantaranya masih dikarantina ditiga tempat, sedangkan 20 orang lainnya sudah selesai dan dinyatakan sehat. Namun meski demikian, pihaknya tetap akan melakukan kewaspadaan dengan meperketat prokes covid-19.
Sementara untuk aktivitas kbm tatap muka, saat ini ditutup, dan beralih belajar secara daring itu pun masih menunggu kondisi sepuluh Mahasiswa yang masih di Karantina. Menurut Hadi, dengan adanya kasus ini, menjadi pembelajaran agar pihaknya terus mamatuhi prokes dan 3 M Covid 19, dan saat ini, pihaknya memperketat protokol kesehatan, meskipun saat ini Kampus untuk sementara waktu ditutup. Bagi tamu yang akan masuk, diwajibkan menggunakan masker dan cuci tangan ditempat yang sudah disediakan.