SEMARANG, KOMPAS.TV - Untuk membantu guru honorer agar memiliki status dan masa depan yang jelas serta memadai, PGRI Jawa Tengah menggelar simulasi dan bimbingan seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK tahun 2021 yang dilakukan secara virtual. Diharapkan simulasi dan bimbingan secara virtual dapat memudahkan rekruitmen guru honorer agar lolos sebagai asn berstatus PPPK.
Ada sekitar 64 ribu guru honorer yang berasal dari seluruh Kabupaten Kota Se-Jawa Tengah yang ikut dalam simulasi dan bimbingan seleksi PPPK secara virtual. Simulasi dan bimbingan yang diprakarsai PGRI Jawa Tengah ini untuk membantu guru honorer lolos dari rekruitmen guru PPPK sebagai bentuk pemenuhan kekurangan 1 juta guru.
Guru honorer yang lolos nantinya akan menjadi ASN berstatus Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK. Dengan kata lain guru honorer akan mendapatkan status layak dan masa depan yang lebih bagus.
Simulasi sendiri dilakukan mulai tanggal 22 Februari hingga 9 Maret 2021. Nantinya guru honorer yang ikut perekrutan PPPK akan diberi kesempatan 3 kali untuk lolos seleksi. Sementara berdasarkan penjelasan Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, anggaran untuk PPPK sendiri sudah disiapkan oleh pemerintah pusat.
#PPPK #GuruHonorer #PGRI